Tuesday, August 28, 2012

UML – Unified Modelling Language


UML merupakan bahasa modeling standar dalam software / system development yang berbasiskan konsep object oriented. UML lahir karena banyaknya modeling language sehingga sulit sekali untuk mengembangkan suatu desain software yang berbasis object oriented. Model yang satu dengan yang lain mempunyai standar notasi yang berbeda untuk maksud yang sama sehingga bisa membingungkan pada saat implementasi.

The objective of UML is to provide system architects, software engineers and software developers with tools for the analysis, design and implementation of software-based systems, as well as for modeling business and similar processes.

UML merupakan bahasa pemodelan yang memadukan tiga modeling terbesar saat itu, yaitu OMT, Booch, dan OOSE. Saat ini UML menjadi standar seluruh dunia dalam pemodelan sistem/software di bawah naungan Object Management Group (OMG), sebuah organisasi nirlaba yang mengawasi Ommon Object Request Broker Architecture (CORBA).

Karena UML merupakan bahasa pemodelan, maka untuk implementasinya tergantung dari metode dan kebutuhanya. Memang seringkali terjadi perselisihan persepsi dalam menggunakan UML, hal ini bisa dihindari dengan pemahaman UML dan menggunakan cara pandang (metode) yang sama. Beberapa contoh metode yang dapat digunakan antara lain IBM Rational Unified Process (RUP), Abstraction, Dynamic System Development, ICONIX Process, dan sebagainya.

Keuntungan menngunakan UML, antara lain :
  1. Formal Languange, memiliki definisi arti yang kuat sehingga membuat kita nyaman dalam memodelkan sistem karena mengurangi kesalahpahaman.
  2. Concise, notasi yang sederhana dan mudah.
  3. Comprehensive, menggambarkan semua aspek penting dari sistem.
  4. Scalable, dapat disesuaikan dengan kebutuhan project besar atau kecil.
  5. Built on Lessons Learned, puncak dari praktek-praktek terbaik komunitas object oriented.
  6. Standard, dikontrol oleh grup open standard dengan kontribusi aktif dari vendor dan akademisi di seluruh dunia.

No comments:

Post a Comment